untitled

'when i see Your Grace
i can't fell the pain
when i see Your love to me
i can feel the same'

sebuah syair yang terngiang di benakku, berputar dan terus berputar
menggelayuti pelupuk mataku yang lelah mengangisi kebodohanku

aku tak berhikmat, begitu katanya
aku bebal dan bodoh, begitu umpatnya
aku murahan tak berintegritas, begitu penghakimannya
aku penipu dan munafik, begitu menurutnya
itu tak menyakitiku.. namun itu membekas di benakku
hatiku terhimpit oleh semua mata yang tertuju padaku
apakah aku hingga mereka menyorotiku dan memasang mata padaku
siapakah aku hingga semua gerak gerikku menjadi penilaian di meja terdakwa

ketika letih jiwaku... seruan dari dalam diri tak kuasa kutahan
kuberlari ke altarMu
menyerahkan seluruh bebanku
Engkau yang telah menyelamatkan aku dari kematian panjangku
maka Engkau juga yang akan menjadi pembelaku
karena mulutku beku tak ingin menjawab semua tanya
namun jika tidak, cintaku padaMu tetap sama
Engkaulah Hakimku, hanya Engkau yang layak menghujaniku dengan penghakimanmu
kuatkanlah aku, ya Tuhan, sbab Engkaulah kekuatanku, penghiburanku

hanya seruan hatiku kepadaMu yang membuatku hidup
hanya harapanku padaMu yang membuatku mampu bertahan
luputkanlah aku, ya Tuhan
tolonglah aku melewati semua
celikanlah mataku melihat dosaku dan kemudian aku berbalik kembali padaMu
tariklah aku hingga tiada sesat jalanku
karena aku... tak mampu lagi

Komentar

Postingan populer dari blog ini

gelas kosong

Being a queen adalah proses

Duniamu bukanlah duniaku