penantian

kerinduanku padaMu tak mampu aku ungkapkan hanya dengan tangisku
hasratku ingin selalu berada dekat denganMu tak kuasa kubendung dalam senyumanku

aku menantiMu dalam keheninganku,
bukan karena aku meragukanMu
penantianku adalah karena aku benar-benar menyadari betapa aku telah jatuh dalam lautan cinta kepadaMu
lautan cinta yang gelombangnya telah menenggelamkan aku dan menyeretku makin jauh dan dalam
lautan cintaku padaMu yang membunuh seluruh keakuanku

keteduhan cintaMu yang menaungiku dalam dinginnya dunia menerimaku,
membuatku makin dalam lagi mencintaiMu

Kau memelukku dengan kedahsyatan kuasaMu yang mampu mengubahkan segalanya bagiku
bahkan semua musuhku Kau damaikan, makan bersama-sama dengan aku
tangisan kepiluanku yang dulu sering kali membasahi petiduranku, Kau keringkan
Kau ubah tangisan kepiluanku menjadi suatu kesukaan yang tak pernah habis di jiwaku

dulu....
dulu....
dulu sering kali ku pikir Kau jauh dariku, menjauh dan meninggalkanku
Kau menganggapku hina dan tak berharga, Kau memandangku seperti dunia memandangku...
menilai dan menghakimi aku sebagai anak yang berdosa dan tak akan pernah layak

namun kini tlah Kau singkapkan selubung mataku
hingga kurasakan meski aku tak mampu melihatnya dengan mataku
betapa Kau selalu ada bersamaku...
duduk mendampingiku dalam kesendirianku..
bahkan ketika aku merasakan kepiluan yang sia-sia
Kau ada... dan Kau menyatakan lagi padaku
bahwa Kau selalu ada bersamaku...di dalam penantianku menantikanMu

Komentar

Postingan populer dari blog ini

gelas kosong

Being a queen adalah proses

Duniamu bukanlah duniaku